BELAWAN - SHR Praktek Kencing dijalan alias aksi nakal supir tangki pembawa Bahan Bakar Minyak (BBM), kali ini terjadi di depan gudang diseputaran jembatan Kecamatan Medan labuhan, Rabu pagi (18/01).
hal ini sudah lama terjadi dan seperti tidak asing lagi aksi truck Tangki yang kencing dipinggir jalan, sudah menjadi tontonan yang dapat dilihat sehari-hari di sepanjang jalan Kolonel Laut Yos Sudarso Medan – Belawan, Samping BGR Jl Marelan Raya dan Hamparan Perak. Praktek yang diperkirakan merugikan Negara ini, seolah tidak dipedulikan alias tidak tahu malu oleh para supir tangki dan mafia penampung BBM.
Penelusuran awak media dilokasi, saat ini marak penjualan minyak BBM bersubsidi ini diterima oleh penampung minyak dengan modus menggunakan mobil-mobil Pickup yang telah menyediakan beberapa jerigen untuk menampung BBM yang dibeli secara ilegal.
Hans Marpaung selaku Tokoh Pemuda Masyarakat Medan Utara angkat bicara terkait keberadaan siong tempat Kencing Tangki Pertamina. ” Sangat disayangkan sekali, akibat ulah para mafia minyak yang telah merayu dan mengajak para supir truck tangki untuk menjualkan minyak kepada para mafia Siong tersebut, Akibatnya Negara sudah dirugikan miliaran rupiah, tambah lagi merugikan pengusaha BBM juga, Ujar Hans
Lanjut dia lagi, "seharusnya aparat terkait dapat menghentikan aksi-aksi nakal ini, apalagi saat ini semakin banyak bermunculan gudang penampung BBM ilegal (Siong) dan tetap aman dan lancar, bila perlu tangkap para bos Siong. kalau bisa dihentikan saja bisnis haram ini, terkadang mereka menampung BBM bersubsidi mulai jenis premium (SPBU), solar (Industry) bahkan BBM jenis avtur" papar bung Hans Marpaung
Dan kita beberapakali sudah menyurati dan mengkonfirmasi kepihak Pertamina TBBM Medan yang berada di jalan Putri hijau medan dan Pertamina TBBM Medan Group hingga saat ini belum ada jawaban, kata bung Hans kembali(Ariel)
Dan kita beberapakali sudah menyurati dan mengkonfirmasi kepihak Pertamina TBBM Medan yang berada di jalan Putri hijau medan dan Pertamina TBBM Medan Group hingga saat ini belum ada jawaban, kata bung Hans kembali(Ariel)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.