Bupati Karo : Pembangunan Jalur Alternatif Harus Ditingkatkan

Gambar Kantor Bupati TanahKaro

Kabanjahe,Sumatera Utara, (SHR) Mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di depan Hotel Mickie Holiday Resor dan Grand Mutiara Hotel dan Resor Berastagi di hari-hari libur keagamaan nasional, Bupati Karo Terkelin Brahmana SH meninjau jalur alternatif sepanjang sekitar 600 meter, Kamis (26/1).
“Jalur alternatif ini harus di tingkatkan pembangunannya tahun ini juga untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di depan Hotel Mickie Holiday maupun di depan Grand Mutiara Hotel dan Resor Berastagi,”kata Bupati Karo Terkelin Brahmana.
Apalagi Hotel Mickie Holiday memiliki funland, arena rekreasi keluarga yang di hari-hari libur tertentu sangat banyak pengunjungnya."Dengan adanya jalur alternatif ini, bisa digunakan dari salah satu arah, sehingga kemacetan tersebut dapat diminimalisir,” harapnya.
Menurut bupati, jalur-jalur alternatif di kota wisata Berastagi, Kabanjahe maupun di Tigapanah tahun ini harus ditingkatkan pembangunannya. Untuk itu, diharapkan Dinas PUD Karo, Bappeda, Camat Berastagi maupun dinas terkait lainnya agar suvei lapangan, sehingga tahun ini bisa dianggarkan pembangunannya di APBD Karo 2017."Menyiasati keterbatasan anggaran kita kedepankan skala prioritas, jalur mana saja dulu yang diutamakan,"kata Terkelin Brahmana.
Hal senada dikatakan anggota DPRD Karo Thomas Joverson Ginting. Sangat mendesak sekali jalur-jalur alternatif di kota wisata Berastagi, Kabanjahe dan Tigapanah ditingkatkan dan diperlebar pembangunannya.
“Kemacetan yang kerap kita jumpai sangat merugikan masyarakat. Apalagi daerah kita sebagai daerah lintas beberapa kabupaten tetangga dan antar provinsi."Untuk itu, DPRD sangat mendukung Pemkab Karo meningkatkan pembangunan jalur-jalur alternatif tersebut,"kata Thomas Jeverson.
Jalur alternatif sepanjang sekitar 600 meter dan lebar sekitar 7 meter tersebut bisa menggunakan dana ADD desa Sempajaya untuk perkerasannya. "Pihak hotel Mickie Holiday dan Grand Mutiara juga diharapkan turut berpartisipasi melalui dana corporate social responsibility (CSR),"harap Thomas.
Turut hadir mendampingi Bupati Terkelin Brahmana saat melakukan peninjauan jalur alternatif tersebut, Camat Berastagi Mirton Ketaren, Kepala Desa Sempajaya serta mewakili Bappeda Karo, Abel Sembiring. (ceria)