Jakarta,SHR- PT. Bank Central Asia Tbk melaporkan kuartal III 2017 berhasil membukukan laba bersih
sebesar Rp16,8 triliun. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 11,3
persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp15,1 triliun.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja
mengatakan pencapaian ini ditopang oleh pendapatan operasional
(pendapatan bunga bersih dan pendapatan operasional lainnya) yang tumbuh
5,2 persen menjadi Rp41,7 triliun di kuartal III 2017.
“Untuk operasional yang terdiri dari
pendapatan bunga bersih dan pendapatan operasional, pada kuartal III ini
juga mengalami pertumbuhan menjadi Rp 41,7 triliun. Jumlah tersebut
naik sekitar 5,2 persne dari tahun lalu yang hanya mengumpulkan Rp 39,7
triliun,” kata Jahja dalam konferensi persnya di Jakarta, Kamis
(26/10/2017).
Dari sisi fungsi intermediasi perbankan,
kata Jahja, hingga kuartal III-2017 tercatat pertumbuhan kredit BCA
naik 13,9 persen yoy menjadi Rp 440 triliun.
Pertumbuhan kredit ini didorong oleh segmen korporasi dan konsumer.
Kredit korproasi dan konsumer tercatat tumbuh masing-masing sebesar 21,2 persen yoy dan 20,6 persen yoy.
Kredit korproasi dan konsumer tercatat tumbuh masing-masing sebesar 21,2 persen yoy dan 20,6 persen yoy.
Seiring pertumbuhan kredit BCA berhasil
menjaga NPL sampai kuartal III-2017 sebesar 1,5 persen relatif tetap
dibandingkan periode sama 2016.( HN )
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.