Medan- (SHR)
Sudah jatuh ketimpa tangga pula. Begitulah nasb Basyarudin Siregar dan anaknya Aditya Siregar. Sudah lah dianiaya preman kampung, kini keduanya malah ditahan di Polsek Percut Seituan.
Dengan kondisi wajah lebam-lebam, Basyarudin dijemput polisi dari kediamannya, Minggu (7/11/2021) malam. Tanpa surat penangkapan, menyusul anaknya Aditya diboyong petugas ke Polsek Percut.
Hal itu membuat istrinya Irma tak mampu menahan isak tangis. Mengetahui suami dan anaknya malah ditangkap polisi usai dianiaya Arok dan rekan-rekannya di sekitar rumah mereka Jalan Pasar 13, Bandar Setia, Rabu (6/10/2021) siang.
“Heran kami, kenapa malah suami dan anak kami yang ditangkap polisi. Padahal udah jelas-jelas kami yang dikeroyok si Arok sama kawan-kawan,” curhat Irma.
Irma juga menjelaskan, suaminya sudah membuat laporkan ke Polrestabes Medan pada hari kejadian itu juga. Namun sepertinya laporan tersebut lambat ditangani, karena sampai 1 bulan berselang pelaku masuk bebas berkeliaran.
Laporannya tak kunjung diproses, tiba-tiba polisi datang dan menangkap suaminya dengan tuduhan penganiayaan.
“Ini jelas sudah sesuai fakta sebenarnya. Kenapa bisa jadi kek gini. Ini bukti suami ku dianiaya,” ucap Irma sedih sembari memperlihatkan video dari ponselnya yang memperlihatkan kondisi wajah suaminya yang masih berdarah dan lebam-lebam.
Irma juga menyimpan video rekaman pelaku saat menyerang dirinya ketika mendatangi Arok, si pelaku di warung tak jauh dri kediaman mereka. Arok yang dikenal sok jagoan itu, malah mencoba melemparnya dan anak perempuannya dengan batu.
“Ini ada rekaman video si Arok itu melempar kami dengan batu. Orangnya memang sok jagoan di kampunh ini. Karena dia orang lama juga di kampung ini, sementara kami memang orang baru di kampung ini,” ucap Irma sembari menangis dan berharap polisi berlaku adil terhadap masalah mereka.
Sementara itu Kapolsek Percut Seituan, Kompol M Agusetiawan yang dihubungi menyebutkan penahanan Basyarudin dan anaknya sudah sesuai hasil pemeriksaan pihaknya. (Tim)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.