Medan,(SHR)Terkait demo mahasiswa Dairi di mess pemda rabu(22/2/2023 ).
Ketua SAPMA PP Dairi, Iwandi Agung Manalu jumat(24/2/2023) mengecam tindakan oknum aparat desa yang menakut-nakuti keluarga peserta aksi Mahasiswa Dairi di Medan Rabu, 22 Februari 2023 lalu. "Saya mendapat informasi dari kader kami, Rio T. Arnady pada Kamis, 23 februari 2023, bahwa oknum aparat desa datang kerumah dan menyampaikan kepada orang tuanya bahwa anaknya terlibat kasus Politik di Medan. Hal ini menimbulkan kepanikan dan mengkhawatirkan bagi orang tua dari mahasiswa". Sebut Iwandi.
Iwandi yang juga merupakan mahasiswa fakultas hukum USU ini juga memperingatkan agar jangan sekali-kali menakut-nakuti atau bahkan mengancam kader kami. Saya bertanggungjawab atas kader saya . Bisa dilihat riwayat dan analisa hukum, bahwa yang dilakukan kader kami adalah hal yang benar. Kami keluarga besar SAPMA PEMUDA PANCASILA siap menjaga kader kami dan juga orang tua kami.
Tentu, atas tindakan oknum aparat desa yang menakut-nakuti tersebut, kami akan menempuh jalur hukum apabila diperlukan dan mendesak oknum aparat desa tersebut untuk meminta maaf secara terbuka.
"Secara pribadi saya akan berkomunikasi dengan Ketua DPRD Dairi Bapak Sabam Sibarani, S.Sos., MM. dan meminta beliau untuk memanggil dinas terkait dan oknum aparat desa tersebut untuk diberi tindakan sesuai aturan yang ada", Sebut Iwandi. Apabila masih ada tindakan menakut-nakuti dan pengancaman maka kami akan tempuh jalur hukum.
Tindakan arogansi kekuasaan ini sudah biasa dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak senang dengan aksi mahasiswa. "Satu hal yang perlu diketahui bahwa kami tidak takut dan gentar dengan itu", Sebut Iwandi mengakhiri.(Tim)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.