Bekas Pengorekan Pipa Tirtanadi Jl Balai Desa Diduga Akan Sama Nasib Parit Jalan Karya 7, Selesai Proyek Tak Peduli Parit Telah Rusak

Medan,(SHR)Pengorekan pipa Tirtanadi yang berada di Jalan Balai Desa Dusun 4 yang telah menuai protes dari warga setempat akibat bekas pengorekan pipa mengancam keselamatan warga pengendara melintas Jalan Balai Desa dan bahkan rapat pertemuan pada Selasa 1 Agustus warga dengan pihak Tirtanadi yang diwakili Deni Irawan Hasibuan Ahmad Humaidi Ulya, dan Pihak Kontraktor M Aphal serta Hengky W menyetujui kesepakatan penimbunan sertu bekas pengorekan pipa pada badan jalan serta perapian parit jalan.

Dari pantauan SRI ( 7/8) Malam, beberapa rumah sudah meluap air banjir dipekarangan rumah warga dilokasi pekerjaan pengorekan pipa, Tampak juga Air meluap diparit simpang Jalan Karya 7 diduga terjadi penyumbatan pada bagian pengorekan parit simpang Jalan Gereja/Jalan Balai Desa. Warga pun jadinya lebih memilih keliling lewati Kampung Baru Dusun 6 guna menghindari Badan Jalan Balai Desa yang tidak layak dilalui kendaraan becat dan roda 4.

Kondisi Jalan dan parit bekas pengorekan pipa Tirtanadi diduga akan kembali seperti yang dialami oleh masyarakat yang berada dijalan Karya 7, Pihak Kontraktor Pengerjaan Proyek yang sama hanya mengaspal sebagian jalan saja tanpa memperbaiki kerusakan parit akibat beban pengangkutan Logistik Dump Truk dan Trailer hingga setiap hujan pekarangan rumah warga selalu banjir disebabkan saluran parit Jalan Karya 7 semakin parah.

Sebagaimana pada sebelumnya diberitakan SRI, Pihak warga Jalan Karya 7 dan Jalan Prasejahtera 1 bersama pihak pelaksana pengerjaan Pihak managemen PT. Abipraya – Megatama KSO pada rapat antar warga yang dipimpin Camat Sunggal pada Bulan Pebruari tahun lalu di Aula Kantor Desa Helvetia menghasilkan kesepakatan dan ditindaklanjuti Iswanto Kades Helvetia nomor Surat 140/25/HLV/2022 tgl 18 Pebruari 2022, Perihal tuntutan warga yang akan dituangkan dalam Perjanjian tanggungjawab perbaikan Badan Jalan dan Parit Jalan Karya 7 dan Jalan Prasejahtera 1.

Namun selesai tahap pengangkutan material proyek, Pihak Kontraktor malah tidak peduli dengan parit yang mengalami kerusakan dan yang dilakukan pengaspalan hanya dititik – titik tertentu saja. Yang lucunya, Pihak proyek malah mengerjakan parit Jalan Prasejahtera 3 dan Parit Ujung Jalan Karya 7 Dusun 6 yang tidak terkena dampak apapun pada proyek Recervoir SPAM Tirtanadi Sei Bederah.(Tim)