Pengorekan Pipa Tirtanadi resahkan Warga Desa Helvetia Minta DPRDSU Segera Turun

 



Helvetia,(SHR)Warga Desa Helvetia yang berada di Dusun 4 resah akibat Jalan Balai Desa tidak bisa dilintasi masyarakat setempat baik roda 4 dan roda 3 serta Roda 2 disebabkan bekas pengorekan Pipa Perumda Tirtanadi di bagian badan jalan begitu saja dibairkan pihak pelaksana pekerjaan proyek tanpa menimbun dengan material sertu. 

Menurut pantauan SRI, ( 21/08) disepanjang badan Jalan Balai desa bekas pengorekan Pipa muai dari depan Gereja GBI Gang Tindaon sampai persimpangan Gang Sempurna becet berlumpur, Ditemukan juga bekas roda kendaraan terperosok dibekas pengorekan tersebut. Tampak juga warga memilih jalan lain daripada melintasi Jalan Balai Desa.

Kondisi jalan yang becek dan berlumpur di Jalan Balai Desa tampak dari sore sampai malam terperosok 2 Mobil Dump Truk warna kuning mengangkut material terperosok rodanya dibagian Tengah Jalan Balai desa tepat dirumah Ken Marpaung. Namun satu orang pun pihak proyek tidak ada dilokasi. Padahal, sewaktu pengorekan akibat mendapat protes dari warga setempat, Pengerjaan pengorekan Pipa ini pun selalu dikawal Polisi dan TNI.

Menurut informasi, Warga setempat dengan pihak Penegerjaan pengorekan pipa Perumda Tirtanadi telah membuat kesepakatan pada rapat tanggal 1 Agustus lalu dengan dihadiri Babhinsa dan Kantibmas dan Guntur S Limbong. Akan tetapi warga sangat kesal dengan isi kesepakatan supaya dirapikan dan ditimbun Sertu setelah selesai dilakukan pengorekan suoaya warga dapat dilewati warga.

Atas sikap Kepala Desa Helvetia yang tidak mampu mengayomi warganya, Roy Marpaung, Tokoh Masyarakat meminta kepada DPRD Sumatera Utara agar segera turun kelokasi pengerjaan proyek pengorekan parit Perumda Tirtanadi dan keras dugaan proyek tersebut mengabaikan teknis/SOP, Dan pengerjaan proyek ini tanpa ada Plang Proyek. 

Marpaung juga mengungkapak, Jalan Balai Desa ini tak bisa lagi dilewati masyarakat apalagi para anak sekolah dipagi hari dan terpaksa keliling dari Kampung Baru Dusun 6 dan sudah sering terperosok mobil akibat tidak ditimbun sertu di area pengorekan sementara dalam Hasil Rapat, Apabila selesau dikorek bekas pengorekan harus ditimbun sertu. (Tim)

Share on Google Plus

About swarahatirakyat

Media Online
www.SwaraHatiRakyat.Com
"Menyuarakan Hati untuk Kebenaran"
Telp.Redaksi : 0813-9764-0276

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.