Medan,(SHR) Selamat datang peserta halal bihalal KBB Sumatera Utara Medan Sabtu,(20 / 4/2024) M/ 11 Syawal 1445 H, Asrama Haji Medan, merajut Ukhuwah Urang Banjar Sumatera Utara.
Tampak hadir Ketua Himpunan Bibinian Banjar (Habibi) DR Raudhatusshafa M Kasim dan pengurus daerah KBB dari sejumlah daerah seperti Medan, Langkat, Tebingtinggi, Serdangbedagai, Kisaran, Siantar dan Simalungun.
Acara halal bihalal diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Rahmiyatul Khoirat juara MTQ Internasional di Brunei Darussalam tahun 2024.
Sedangkan Ketua KBB Sumatera Utara H Hidayatullah SE Menyampaikan Silahturahmi Keluarga Banjar yang ada di Sumatera Utara, kita itu di Sumatera Utara banyak kalau statistik tahun berapa 2 persen dari penduduk Sumatera Utara.
Sekarangkan pecah- pecah kita kumpulkan Silahturahim hari raya, kita itu kantong di beberapa daerah seperti Langkat, Serdang Bedagai ,Asahan deliserdang sekililing nya ,orang situ masih bahasa banjar, di daerah yang lain seperti Langkat masihbahasa Banjar Serdang Bedagai masih bahasa Banjar.
Banjar itu asal dari Kalimantan Selatan tahun 50an sudah mulai ada disini.
Terbentuk 15 terdiri dari Langkat, Binjai Medan, deliserdang, Serdang Bedagai Tebingtinggi, batubara Asahan, tanjungbalai, Siantar dan Simalungun ada 15.
Kita organisasi sudah lama tahun 50an dulu nama PMKK Panduan masyarakat jumlah warga Kalimantan, sekarang dan disatukan KBB Kerukunan Bubuhan Banjar artinya kerukunan keluarga Banjar.
Kita tahun 80 statistik tiga ratusa ribuan mau jalan ke Sergai masih bahasa Banjar di kantong lebih besar Langkat rumah adat jaman almarhum bang samsul dikantor bupati Langkat.
Ketua KBB Sumatera Utara H Hidayatullah SE, Harapan kita hidup di sumatera Utara kita tingkatkan kualitas kita untuk berkontribusi untuk kemajuan Sumatera Utara, kita hadir disini, hidup disini, kita akan memberikan yang terbaik Sumatera Utara," Ucap Hidayatullah.
Sebagian generasi ke empat, lima,Tidak kenal pemerintah kita Gubernur disana, jadi dia udah orang Sumatera Utara.
Progam dibuat seperti sosial budaya ekonomi itukan ini biasanya petani dan nelayan sekertaris jalan karya jaya Medan.
Acara halal bihalal KBB Sumatera Utara ditutup dengan doa yang dibawakan oleh ustad Ismail Al Banjari SPdI dan dilanjutkan dengan makan siang bersama dan ramah tamah. (Ceria)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.