Palu - ,(SHR) Memasuki sepuluh hari di akhir bulan suci Ramadhan, Anak Binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Palu siapkan diri sambut malam Lailatul Qadar lewat kelas Keagamaan bersama penyuluh agama dari Kementrian Agama (Kemenag) Kota Palu, Senin,(1/4/24) pagi.
Kelas tersebut berlangsung di Musholla LPKA Kelas II Palu dengan dipimpin oleh penyuluh Agama Kemenag Kota Palu, Ustadzah Harniah serta diikuti oleh seluruh anak binaan.
Membuka kelas Keagamaan, Ustadzah Harniah mengatakan Lailatul Qadar adalah malam mulia yang sangat istimewa yang merupakan malam terbaik daripada 1000 bulan serta anugerah terindah dari Allah SWT buat umat manusia di muka bumi. “Jadi para ulama Salaf sepakat, di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan akan turun Lailatul Qadar,” ujarnya saat memberikan penjelasan kepada anak binaan.
Lebih lanjut, Ustadzah harniah berpesan kepada seluruh anak binaan untuk memperbanyak amal ibadah di akhir-akhir bulan Ramadhan dan memperbanyak doa meminta rahmat dan ampunan kepada Allah SWT.
Dalam kesempatan tersebut, tak lupa pula ustadzah Harniah membekali para anak binaan tentang kiat-kiat untuk mendapatkan malam Lailatur Qadar. Adapun Kiat untuk medapatkan malam tersebut adalah dengan menghidupkan malam-malam dibulan Ramadhan. Diantaranya seperti, membaca Al-Qur’an, Shalat malam, iktikaf, dan memperbanyak dzikir serta doa.
Menanggapi hal tersebut, salah seorang anak binaan MS mengatakan bahwa ia ingin sekali berjumpa dengan malam Lailatul Qadar. Ia berharap diberi ampunan dan kesempatan untuk bisa menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tua.
“Malam Lailatul Qadar adalah malam yang ditunggu-tunggu umat Muslim karena malam ini merupakan malam yang lebih baik daripada 1000 bulan. Dengan kiat-kiat tadi saya berharap bisa menjadi salah satu yang Allah SWT. Ijinkan untuk bisa bertemu Lailatul Qadar. Seraya berdoa, memohon ampun, dan memperbanyak membaca Al Qur’an serta mengucapkan pujian kepada Allah SWT. Semoga segala doa yang senantiasa dipanjatkan dapat dikabulkan oleh Allah SWT,” ucapnya.
Usai penyampaian tentang keutamaan dan kiat-kiat memdapatkan malam Lailatul Qadar, kelas keagamaan dilanjutkan dengan tadarus Al Qur’an bersama. Dari kelas ini diharapkan para anak binaan dapat meningkatkan ketaqwaan dan keimanan sehingga dapat berhasil bertemu dengan malam Lailatur Qadar tersebut.(Ceria)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.