Palu -,(SHR) Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu Kanwil Kemenkumham Sulteng bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu komitmen menciptakan Generasi Muda yang bertaqwa, disiplin, dan humanis (Tawadhu),Selasa (6/8/2024). Hal tersebut bertujuan untuk memperkuat pondasi kehidupan bagi para anak binaan.
Revanda Bangun selaku Kepala LPKA Palu menerangkan, bahwa program tersebut dihadirkan untuk menjadi langkah strategis guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Anak binaan juga merupakan calon generasi muda yang siap melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini, tentunya jalinan sinergitas dengan berbagai pihak akan kita perkuat,” ujar Revanda kepada media
Menurutnya, pembinaan kepribadian menjadi hal utama dalam proses perubahan sikap dan perilaku anak binaan. “Tentu kita akan terus dukung tumbuh kembang anak binaan, salah satunya dengan kegiatan keagamaan ini,” jelasnya
“Kita berterima kasih kepada pihak Kemenag kota Palu yang terus berupaya memberikan pendampingan serta pembinaan yang komprehensif,” imbuhnya
Kegiatan yang dikemas secara interaktif ini memberikan kesempatan bagi para anak binaan untuk bertanya mengenai persoalan keagamaan.
Sementara itu, Ustadzah Harnia selaku Penyuluh Agama memberikan apresiasi yang luar biasa kepada jajaran di LPKA Palu dalam pemenuhan hak dan kewajiban anak binaan.
“Saat pertama kali memberikan pendampingan, terketuk hati saya untuk terus memberikan yang terbaik, terlebih lagi melihat usaha jajaran di LPKA Palu yang tiada hentinya menyelenggarakan program pembinaan yang berkualitas. Dukungan dan dorongan akan terus kita berikan,” tegas Ustadzah Harnia.
Dihari yang sama, proses pembinaan keagamaan juga diterima oleh para anak binaan yang beragama Kristen dengan menghadirkan Pendeta Krisni dari Kemenag Kota Palu.
Jalinan sinergitas ini mendapatkan perhatian khusus dari Kakanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar. Menurutnya, semua jajaran Pemasyarakatan di Sulawesi tengah harus mampu menjalin dengan berbagai pihak dalam mendukung proses pembinaan bagi warga ataupun anak binaan.
“Penerapan nilai-nilai PASTI, yaitu Profesional, Akuntabel,Sinergi, Transparan dan Inovatif harus tetap di pegang teguh dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab,” pungkas Kakanwil Hermansyah.(Ceria)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.