DPW GMP Sumut Melakukan Aksi Unjuk Rasa atas dugaan KKN terhadap Proyek Tanggul Sungai Aek Natas Bandar Durian

Medan,(SHR) Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Sumatera Utara (DPW GMP Sumut) melakukan aksi demo di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) dan Kantor PUPR Sumut atas dugaan KKN terhadap Proyek Tanggul Sungai Aek Natas Bandar Durian,Kamis (9/1/2024).

Aksi unjuk rasa GMP Sumut ditanggapi oleh bagian Intel Kejatisu Randi Tambunan tuntutan aksi ini akan disampaikan kepala kejaksaan tinggi sumut disamping itu kejatisu meminta agar membuat laporan ke Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) untuk di pelajari dan diselidiki.

Dalam orasinya tersubut, Ramadhan sebagai kordinator aksi perwakilan dari GMP Sumut menyampaikan bahwa proyek tanggul ini adalah salah satu harapan masyarakat untuk Mengurangi resiko genengan air di pemukiman dan melindungi infrastruktur pemerintahan seperti jalan raya dan luapan air sungai yang saat debit air meningkat.

Namun faktanya bertolak belakang berdasarkan informasi dan data yang kami himpun bahwa terdapat dugaan KKN yang mana banyak kejanggalan yang terjadi dari bahan material yang diambil dari galian C ilegal, para pekerja tidak menggunakan Septi keamanan saat bekerja, plank yang tidak dipasang saat melakukan pekerjaan proyek, alat berat yang kurang optimal dan kekurangan volume pekerjaan tidak sesuai dengan kontrak.

Kordinator lapangan juga menyapaikan orasinya Fahmi hidayat bahwa Anggaran proyek ini sangat Fantastis yaitu senilai Rp. 11.397.103.300,00 yang dikerjakan oleh CV. Bina Persada dengan No Kontrak 602.1/DPUPR UPTDPUPR/RAP/4864/VIII/2024 yang berasal dari APBD.

Harapannya bahwa Aparat Penegak Hukum kejaksaan tinggi sumut untuk segera mengusut tuntas dugaan KKN proyek tanggul sungai Aek Natas Di Bandar Durian Kab. Labura dan memanggil Kadis PUPR Sumut, Pejabat Pembuat Komitmen dan CV. Bina Persada Agar kepercayaan Masyarakat kembali kuat kepada Aparat Penegak Hukum dan Pemerintah Karena ini terkait Keberlangsungan hidup masyarakat Bandar Durian. Tutup Ketua GMP Sumut (Tim)